Sabtu, 21 November 2015

makalah konsep manajemen pendidikan islam

| |



Makalah
Konsep manajemen pendidikan islam
Mata kuliah : manajemen pendidikan
Dosen pengampu : nur kholis



 











Di susun oleh :
Nofi Fitria Sari 2021113118

Kelas :
JURUSAN TARBIYAH(PAI)
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
PEKALONGAN
2015
BAB I
PENDAHULUAN
Pendidikan dalam Islam sudah semestinya dikelola dan di manage dengan sebaik-baiknya. Manajemen pendidikan Islam merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas kehidupan umat dari keterbelakangan baik secara moral, materi, dan spiritual..Dalam Islam, manajemen adalah hal yang sangat penting. Hal ini tampak dalam ungkapan bijak’ “sesuatu yang haq yang tidak di organisir terkadang dikalahkan oleh sesuatu yang batil yang terorganisir”
Pendidikan Agama Islam dengan berbagai jalur, jenjang, dan bentuk yang ada seperti pada jalur pendidikan formal ada jenjang pendidikan dasar yang berbentuk Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs), jenjang pendidikan menengah ada yang berbentuk Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK), dan pada jenjang pendidikan tinggi terdapat begitu banyak Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) dengan berbagai bentuknya ada yang berbentuk Akademi, Sekolah Tinggi, Institut, dan Universitas. Pada jalur pendidikan non formal seperti Kelompok Bermain, Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA), Majelis Ta’lim, Pesantren dan Madrasah Diniyah. Jalur Pendidikan Informal seperti pendidikan yang diselenggarakan didalam keluarga atau pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan. Kesemuanya itu perlu pengelolaan atau manajemen yang sebaik-baiknya, sebab jika tidak bukan hanya gambaran negatif tentang pendidikan Islam yang ada pada masyarakat akan tetap melekat dan sulit dihilangkan bahkan mungkin Pendidikan Islam yang hak itu akan hancur oleh kebathilan yang dikelola dan tersusun rapi yang berada di sekelilingnya, sebagaimana dikemukakan Ali bin Abi Thalib :”kebenaran yang tidak terorganisir dengan rapi akan dihancurkan oleh kebathilan yang tersusun rapi”.



BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian manajemen
1.      Pengertian manajemen
Istilah manajemen berasal dari kata manage bearti control. Dalam Bahasa Indonesia dapat diartikan mengendalikan, menangani atau mengelola.
Secara umum pengertian manajemen adalah pengelolahan suatu pekerjaan untuk memperoleh hasil dalam rangka pencapaian tujuan yang telah di tentukan dengan cara menggerakan orang-orang lain untuk bekerja.[1]
2.      Pengertian pendidikan
Pendidikan adalah segala upaya, latihan dan sebagainya untuk menumbuh kembangkan segala potensi yang ada dalam diri manusia baik secara mental, moral dan fisik untuk menghasilkan manusia yang dewasa dan bertanggung jawab sebagai makhluk yang berbudi luhur.
Pendidikan sebagai usaha membina dan mengembangkan peribadi manusia dari aspek-aspek rohaniah dan jasmaniah juga harus berlangsung secara bertahap. Oleh karena suatu kematangan yang bertitik akhir pada optimalisasi perkembangan/pertumbuhan, baru dapat tercapai bilamana berlangsung melalui peroses demi peroses kearah tujuah akhir perkembangan atau pertumbuhannya[2]
3.      Pengertian manajemen pendidikan
manajemen pendidikan adalah aktifitas memadukan sumber-sumber pendidikan agar terpusat dalam usaha mencapai tujuan pendidikan yang telah di tentukan. Manajemen pendidikan merupakan suatu sisem pengelolaan dan penataan sumber daya pendidikan, seperti tenaga kependidikan, peserta didik, masyarakat, kurikulum, dana, sarana dan prasarana pendidikan, tata laksana, dan lingkungan. Pendapat yang lain manajemen pendidikan di rumuskan sebagai mobilisasi segala sumber daya pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan[3]
4.      Pengertian manajemen pendidikan islam.
adalah suatu proses penataan atau pengelolaan lembaga pendidikan Islam yang melibatkan sumber daya manusia muslim dan manusia dalam menggerakkannya untuk mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien. Senada sebagaimana pengertian di atas, Muhaimin mengatakan bahwa manajemen pendidikan Islam adalah bagaimana menggunakan dan mengelola sumber daya pendidikan Islam secara efektif untuk mencapai tujuan pengembangan, kemajuan, dan kualitas proses dan hasil pendidika Islam itu sendiri.[4]
Contoh ayat al-quran sebagai dasar manajemen pendidikan islam :
ãÎn/yムtøBF{$# šÆÏB Ïä!$yJ¡¡9$# n<Î) ÇÚöF{$# ¢OèO ßlã÷ètƒ Ïmøs9Î) Îû 5Qöqtƒ tb%x. ÿ¼çnâ#yø)ÏB y#ø9r& 7puZy $£JÏiB tbrãès? ÇÎÈ  
5. Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepadanya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut perhitunganmu[1190]

[1190] Maksud urusan itu naik kepadanya ialah beritanya yang dibawa oleh malaikat. ayat ini suatu tamsil bagi kebesaran Allah dan keagunganNya.[5]

Dari isi kandungan ayat di atas dapatlah diketahui bahwa Allah SWT adalah pengatur alam (manager). Keteraturan alam raya ini merupakan bukti kebesaran Allah SWT dalam mengelola alam ini. Namun, karena manusia yang diciptakan Allah SWT telah dijadikan sebagai khalifah di bumi, maka dia harus mengatur dan mengelola bumi dengan sebaik-baiknya sebagaimana Allah mengatur alam raya ini.

B.     karakteristik manajemen pendidikan islam
Manajemen pendidikan Islam adalah suatu proses penataan/pengelolaan lembaga pendidikan Islam yang melibatkan sumber daya manusia muslim dan non manusia dalam menggerakkannya untuk mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien.[6]
Pembahasan manajemen pendidikan Islam senantiasa melibatkan wahyu dan budaya kaum muslimin, ditambah kaidah-kaidah manajemen pendidikan secara umum. Maka pembahasan ini akan mempertimbangkan bahan-bahan sebagai berikut.
1.      Teks-teks wahyu baik Al-Qur’an maupun hadits yang terkait dengan manajemen pendidikan.
2.       Perkataan-perkataan (aqwal) para sahabat Nabi maupun ulama dan cendekiawan muslim yang terkait dengan manajemen pendidikan.
3.      Realitas perkembangan lembaga pendidikan Islam.
4.      Kultur komunitas (pimpinan dan pegawai) lembaga pendidikan Islam.
5.      Ketentuan kaidah-kaidah manajemen pendidikan.
Teks-teks wahyu sebagai sandaran teologis; perkataan-perkataan para sahabat Nabi, ulama, dan cendekiawan muslim sebagai sandaran rasional; realitas perkembangan lembaga pendidikan Islam serta kultur komunitas (pimpinan dan pegawai) lembaga pendidikan Islam sebagai sandaran empiris; sedangkan ketentuan kaidah-kaidah manajemen pendidikan sebagai sandaran teoritis. Jadi, bangunan manajemen pendidikan Islam ini diletakkan di atas empat sandaran, yaitu sandaran teologis, rasional, empiris, dan teoritis.
Sandaran teologis menimbulkan keyakinan adanya kebenaran pesan-pesan wahyu karena berasal dari Tuhan, sandaran rasional menimbulkan keyakinan kebenaran berdasarkan pertimbangan akal-pikiran. Sandaran empiris menimbulkan keyakinan adanya kebenaran berdasarkan data-data riil dan akurat, sedangkan sandaran teoritis menimbulkan keyakinan adanya kebenaran berdasarkan akal pikiran dan data sekaligus serta telah dipraktikkan berkali-kali dalam pengelolaan pendidikan.[7]
C.     Prinsip manajemen pendidikan islam
Pentingnya prinsip-prinsip dasar dalam praktik manajemen antara lain:
1.      menentukan cara/metode kerja.
2.      pemilihan pekerja dan pengembangan keahliannya
3.      pemilihan prosedur kerja
4.       menentukan bata-batas tugas
5.      mempersiapkan dan membuat spesifikasi tugas
6.      melakukan pendidikan dan latihan
7.      menetukan sistem dan besarnya imbalan. Semua itu dimaksudkan untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan produktivitas kerja.[8]
Hendiat Soetomo dan Wasti Sumanto mengemukakan tentang prinsip Manejemen Pendidikan Dengan menganut pola administrasi pendidikan modern yang berprinsip pada demokrasi dengan ciri penghargaan terhadap potensi manusia, maka prinsip manajemen pendidikan atau sekolah hendaknya.
1.      Desentralisasi sistem dan anggota staf.
Yang dimaksud prinsip ini adalah otoritas dan tanggungjawab serta tugas yang harus didelegasikan dalam konteks kerangka kerja policy yang diadopsikan di sekolah.
2.      Mempertinggi penghargaan terhadap personal
Personal yang terikat dalam unit kerja harus diperhitungkan dan dihargai oleh pimpinan yang disesuaikan dengan otoritas, dan tanggungjawab serta tujuan dan wewenang yang dilimpahkan kepada personal tersebut.
3.      Perkembangan dan pertumbuhan personal sekolah secara optimal
Mengembangkan dan menumbuhkan kemampuan serta keterampilan personal secara optimal. Dengan kata lain masing-masing personal sekolah harus bisa menampilkan potensinya dengan semaksimal mungkin.
4.      Perlibatan personal
Setiap personal kerja sekolah senantiasa dilibatkan dari mulai perencanaan pengorganisasian dan pengawasan sehingga semuanya menjadi tanggungjawab bersama.[9]
D.    Tujuan dan Fungsi manajemen pendidikan Islam
1.      Tujuan
Adapun tujuan manajemen dalam pendidikan Islam tentu tidak lepas dari tujuan pendidikan Islam. Menurut H. Athiyah Al-Abrasyi sebagaimana yang telah di kutip oleh Oemar Muhammad At-Thoumy al-Syabani mengatakan bahwa tujuan pendidikan Islam adalah
a.       Pembentukan akhlak yang mulia.
b.       Persiapan untuk kehidupan dunia dan akhirat.
c.       Menumbuhkan ruh ilmiah pada pelajaran.
d.      Menyiapkan pelajar yang profesioanal disamping memelihara kerohanian dan keagamaan.
e.         Mempersiapkan anak didik untuk mencari rizki dan pemeliharaan segi-segi kemanfaatan sesuai dengan tujuan pendidikan Islam di atas.[10]
2.      Fungsi
Louis A.Alen di dalam bukunya “the professional of management” yang di kutip dalam bukunya Yayat M.Herujito, Louis mengatakan pekerjaan manajemen mencakup empat fungsi :
a.       Memimpin (leading)
b.      Merencana (planning)
c.       Menyusun (organizing)
d.      Mengawasi dan meneliti (controlling) yaitu menentukan langkah-langkah yang lebih baik.
Koontz Horald dan O’Danel Cyril menyebutkan terdapat lima fungsi pokok dalam manajemen :
a.       Panning
b.      Organizing
c.       Staffing
d.      Directing and leading
e.       Controlling
George R.Terry merumuskan fungsi manajemen menjadi empat fungsi pokok :
a.       Planning
b.      Organizing
c.       Actuating
d.      controlling[11]



BAB III
PENUTUP
A.    kesimpulan



DAFTAR PUSTAKA
.
M. Yayat Herujit. 2001. Dasar-dasar Manajemen, Jakarta : Grasindo
Arifin M.. 1993.Filsafat Pendidikan Islam, Cet. III.Jakarta ; Bumi Aksara,
Astutik Puji.2007.Makalah Pemikiran Filosofis Tentang manajemen Pendidikan Islam
Muhaimin. 2003.Arah Baru Pengembangan Pendidikan Islam.Bandung,: Nuansa Baru
AL-Qur’an dan terjemah,QS.As-sajdah(32):5.Bandung :PT Syigma examedia arkenleema.
Sulistyorini. 2009.Manajemen Pendidikan Islam: Konsep, Strategi dan Aplikasi, Yogyakarta: Teras,
Qomar, Mujamil. 2007. Manajemen Pendidikan Islam. Malang: PT. Gelora Aksara Pratama
Fatah Nanang. 2008.Landasan Manajemen Pendidikan.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Soetomo Hendiat dan Wasti Sumanti. 1982. Pengantar Operasional Administrasi Sekolah.Surabaya: Usaha Nasional.
Muhammad Oemar at-Toumy al-Syabany. 1979.Falsafah Pendidikan Islam.Jakarta, Bulan Bintang,



[1] Yayat M. Herujito, Dasar-dasar Manajemen,(Jakarta : Grasindo,2001) hlm, 1-3
[2] M. Arifin, Filsafat Pendidikan Islam, Cet. III, (Jakarta ; Bumi Aksara, 1993), hlm. 11
[3] Puji Astutik, Makalah Pemikiran Filosofis Tentang manajemen Pendidikan Islam, 2007, hlm. 2
[4] Muhaimin, Arah Baru Pengembangan Pendidikan Islam, (Bandung,: Nuansa Baru, 2003), hlm. 312-313
[5] AL-Qur’an dan terjemah,QS.As-sajdah(32):5.(Bandung :PT Syigma examedia arkenleema, 2014) hlm 415
[6] Sulistyorini, Manajemen Pendidikan Islam: Konsep, Strategi dan Aplikasi, (Yogyakarta: Teras, 2009), hlm.14
[7] Mujamil Qomar, Manajemen Pendidikan Islam,hlm. 15-17.
[8] Nanang Fatah, Landasan Manajemen Pendidikan (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008), hal.12
[9] Hendiat Soetomo dan Wasti Sumanto, Pengantar Operasional Administrasi Sekolah, (Surabaya: Usaha Nasional, 1982), hal. 263-264
[10] Oemar Muhammad at-Toumy al-Syabany, Falsafah Pendidikan Islam, (Jakarta, Bulan Bintang,1979), hlm. 399
[11] Yayat M. Herujito, hlm 18

1 komentar:

Unknown mengatakan...

mbak fitri aqw izin kopas tp kesimpulannya kok g ada,,,,,????

Posting Komentar

Popular Posts

Blogger templates

Blogroll

Diberdayakan oleh Blogger.
 

Designed by: Compartidísimo
Images by: DeliciousScraps©